Sebongkok Rindu

Paduka, ini hamba datang bertamu
Membawa sebongkok rindu
Mohon Paduka sudi mengampuni
Setiapkali hamba bertamu
Punggung rukuk tertekuk
Jidat sujud melekat
Di sejadah-sejadah

Sedang kekasih utamamu
Sujud ia di tanah-tanah
Di butir-butir pasir

Saat itu, kucangking rindu itu
Entah telah berapa banyak tercecer
Hingga aku undur diri
Rindu kering kerontang
Menyisakan reranting harap
Setetes madu dari perasan rindu

Alangkah hamba durhaka
Kupersembahkan setetes madu yang basi pula
Tak berani hamba menatap Paduka
Mohon angkat dagu hamba
Atau menyesal hamba selamanya



0 komentar:

Posting Komentar

 

About

Menelan kepahitan untuk disuguhkan menjadi sesuatu yang manis.