tafakkur


akan kubangun tembok mengelilingi batinku
                                                                  kini
kugembok ganda gerbangnya
kugali parit di sekelilingnya
agar tak seorangpun mengetahui
kemudian menjadi kasihan
sebab amat banyak nelangsa yang kusimpan
kecuali dimintanya dengan cinta
kubeberkan karpet merah menyambutnya

segala yang ada di dalam, berombak-ombaklah
namun tak setetes airpun akan menciprat keluar
terbakar dan haguslah
dan akan kuhisap lagi asapnya

jangan lagi lahir kekecewaan
yang kugurat-gurat justru dengan senyumnya
jangan lagi kasih sayang bermuara rasa sakit
karena ia akan dicap dusta, tak setia dan sukar dipercaya
meski berbuih mulutmu meyakinkannya

bertafakkurlah diri
menyelamlah sedalam-dalam
reguklah kesadaran-kesadaran
olahlah kesedihan-kesedihan
jangan engkau lewatkan apa saja
yang melintas di depanmu
kecuali menjadi ilmu







0 komentar:

Posting Komentar

 

About

Menelan kepahitan untuk disuguhkan menjadi sesuatu yang manis.