Hilang
















Cerita Sir Iqbal mengutip Rumi:
“Pada suatu siang yang terik
tanpa nggerik jangkrik,
Halimah amat sedih.
Momongannya, Muhammad
yang bermain bersamanya
tiba-tiba tiada
padangpasir menyembunyikannya
berlari-lari ia ke timur
tergesa-gesa ke utara
dipanjangkannya lehernya
barangkali akan terlihat kepala bocahnya
pada puncak keputusasaannya
didengarnya sebuah suara
seperti menumpang angin:

“Tenanglah Halimah
Di sudut manapun di dunia ini,
Ia tak akan hilang, justru
dunia dan seisinyalah yang akan hilang
Di hadapan dan pandang
                              Bocahmu, Muhmmad”

Maka Halimah menghembuskan bebannya
Lewat nafasnya yang berat
Dari kejauhan berlari
Bocah susuannya, Muhammad




0 komentar:

Posting Komentar

 

About

Menelan kepahitan untuk disuguhkan menjadi sesuatu yang manis.